2. e. Keterbelakangan Kebudayaan.

Kurang adanya sikap mandiri pada anak, kurang inisiatif serta kurang berani mengemukakan pendapat yang disebabkan oleh keterbelakangan budaya, hubungan antara orang tua-anak yang terlalu erat serta adanya rasa senang pada sifat “priyayi” menghambat usaha meningkatkan kualitas pendidikan, serta relevansi pendidikan.